Sabtu, 02 April 2011

Meronce Rezeki dari Berbisnis Bunga

Bouquet
Seuntai rangkaian bunga sama dengan seuntai ungkapan rasa. Pantas saja, jika tidak ada seorangpun yang mampu menyembunyikan ekspresi gembira saat rangkaian bunga itu diterimanya.

Di balik ekspresi gembira itu, sebuah peluang usaha tertangkap oleh Ichsan Sabry. Bersama sang istri, Artwindiah Setiati, Ichsan menjalankan usaha toko bunga online.

Rangkaian bunganya didesain sebagai simbol perasaan. Dengan mengenakan brand ‘Ronce Kembang’, Ichsan menghadirkan layanan ‘Special Delivery Service’. Sistem layanan yang diberikan ini berbeda dibanding sistem layanan lain.

Biasanya, pelanggan yang menggunakan layanan ini memang benar-benar ingin mengungkapkan rasa hatinya. Melalui layanan ini pelanggan bisa menentukan waktu diterimanya pesanan. Ekspresi si penerima bunga juga bisa diabadikan melalui foto.

“Pengantaran bunga tidak diketahui oleh si penerima, alias surprise. Jadi saat si penerima bunga menerima bunga, ekspresinya bervariasi,” kata pria kelahiran 37 tahun silam ini.

Kamis, 31 Maret 2011

Tips Menghangatkan ruangan dengan Bunga Meja

Nyatakan kebahagiaan dan penghormatan Anda dalam menyambut tamu dengan bunga. Dengan bunga, ruangan makin segar dan indah. Suasana hangat, kumpul-kumpul keluarga akrab, silahturahmi pun jadi tambah lapang. Dengan penambahan hiasan rumah berupa rangkaian bunga, ruang jadi lebih segar, berkesan hangat, dan lembut.

Ruang apa pun di rumah bisa dihiasi dengan rangkaian bunga. Namun Anda dapat memprioritaskan ruang tamu atau ruang keluarga, ruang makan, dan dapur. Ruang-ruang itu yang terlihat langsung oleh tamu atau kerabat yang datang. Apalagi di rumah mungil dengan konsep ruang terbuka.

Bunga Meja Makan
Jika Anda menyajikan buah-buahan di meja makan, gabungkan juga bunga meja dengan buah-buahan tersebut sebagai hiasan. Bunga dan buah bisa dikreasikan menjadi hiasan meja yang unik dan segar. Selain di meja makan, hiasan ini juga bisa ditaruh di meja ruang tamu, atau sekadar menghiasi tumpukan buah di atas meja konsol. Anda dapat berkreasi dengan beragam jenis buah dan bunga. Buah juga bisa dijadikan media pengganti pot atau vas.

Selasa, 22 Februari 2011

Bunga Anggrek Hitam Liar Makin Kelam

Bunga Anggrek Hitam
Bunga Anggrek hitam adalah salah satu spesies anggrek yang dilindungi di Indonesia karena terancam kepunahan di habitat aslinya. Anggrek hitam yang dalam bahasa latin disebut Coelogyne pandurata merupakan flora identitas (maskot) propinsi Kalimantan Timur. Populasi anggrek hitam (Coelogyne pandurata) di habitat asli (liar) semakin langka dan mengalami penurunan yang cukup drastis karena menyusutnya luas hutan dan perburuan untuk dijual kepada para kolektor anggrek.

Anggrek hitam (Coelogyne pandurata), sebagaimana namanya, mempunyai ciri khas pada bunganya yang memiliki lidah (labellum) berwarna hitam. Anggrek langka ini dalam bahasa Inggris disebut sebagai “Black Orchid”. Sedangkan di Kalimantan Timur, Anggrek Hitam yang langka ini mempunyai nama lokal “Kersik Luai”.

Meskipun Anggrek hitam identik dengan Kalimantan tetapi jenis anggrek ini selain di hutan liar Kalimantan juga tumbuh liar di Sumatera, Semenanjung Malaya dan Mindanao, Pulau Luzon dan Pulau Samar Filipina.

Minggu, 20 Februari 2011

Perbedaan Bunga Rafflesia dan Bunga Bangkai

Bunga Rafflesia
Rafflesia arnoldii dan Bunga Bangkai (Amorphpophallus titanium) merupakan dua jenis tanaman yang berbeda. Meski oleh masyarakat terkadang kedua jenis tanaman ini dianggap sama bahkan saling tertukar. Saya sendiri sempat mendengar seorang guru Sekolah Dasar yang mengatakan di depan murid-muridnya bahwa bunga Bangkai adalah Rafflesia.

Memang Rafflesia dan Bunga Bangkai (Suweg Raksasa) sama-sama memiliki ukuran besar (raksasa) dan mengeluarkan bau yang busuk. Namun antara Raflesia dan Bungan Bangkai (Amorphpophallus titanium) memiliki perbedaan pada klasifikasi biologi, bentuk, warna, cara hidupnya, dan siklus hidupnya.

Jumat, 18 Februari 2011

Bunga (Puspa) Nasional Indonesia

Bunga Melati
Bunga Nasional Indonesia adalah tiga jenis bunga yang ditetapkan oleh pemerintah dengan harapan mampu mewakili karakteristik bangsa dan negara Indonesia. Ketiga bunga nasional Indonesia tersebut adalah bunga melati (Jasminum sambac) yang ditetapkan sebagai puspa bangsa, bunga anggrek bulan (Phalaenopsis amabilis) sebagai puspa pesona, dan padma raksasa atau bunga bangkai (Rafflesia arnoldi) sebagai puspa langka.

Bunga nasional Indonesia yang terdiri atas tiga jenis bunga tersebut ditetapkan berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor Tahun 1993 tentang yang ditandatangani oleh Presiden Republik Indonesia, Soeharto.

Selain bunga nasional, Indonesia juga memiliki 3 satwa (fauna) nasional yang menjadi maskot bangsa Indonesia. Ketiga satwa nasional tersebut adalah komodo atau ora (Varanus komodoensis) sebagai satwa nasional, ikan siluk merah atau arwana sebagai satwa pesona, dan elang jawa (Spizaetus bartelsi) sebagai satwa langka.

Rabu, 16 Februari 2011

Anggrek Bulan Puspa Pesona Indonesia

Bunga Anggrek Bulan
Anggrek bulan (Phalaenopsis amabilis) merupakan salah satu bunga nasional Indonesia, Anggrek bulan (Phalaenopsis amabilis) ditetapkan sebagai Puspa Pesona Indonesia mendampingi bunga melati (Jasminum sambac) yang ditetapkan sebagai puspa bangsa Indonesia dan padma raksasa (Rafflesia arnoldii) sebagai puspa langka Indonesia.

Anggrek bulan (Phalaenopsis amabilis) merupakan salah satu anggota genus Phalaenopsis, genus yang pertama kali ditemukan oleh seorang ahli botani Belanda, Dr. C.L. Blume. Phalaenopsis sendiri sedikitnya terdiri atas 60 jenis (spesies) dengan sekitar 140 varietas yang 60 varietas diantaranya terdapat di Indonesia.

Di Indonesia, anggrek bulan (Phalaenopsis amabilis) pertama kali ditemukan di Maluku. Anggrek bulan memiliki beberapa nama daerah seperti anggrek wulan (Jawa dan Bali), anggrek terbang (Maluku), dan anggrek menur (Jawa). Pemerintah menetapkan anggrek bulan sebagai puspa pesona mendampingi melati (puspa bangsa), dan padma raksasa (puspa langka) berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 1993.

Senin, 14 Februari 2011

Bunga Anggrek Hartinah

Bunga Anggrek Hartinah
Bunga Anggrek Hartinah atau Anggrek Tien Soeharto (Cymbidium hartinahianum) merupakan salah satu jenis tumbuhan anggrek yang endemik (hanya tumbuh di daerah tertentu) Sumater Utara, Indonesia. Jenis anggrek yang diketemukan pertama kali pada tahun 1976 ini bisa diketemukan di Desa Baniara Tele Kecamatan Harian Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Anggrek Tien Soeharto atau sering disebut juga sebagai Anggrek Hartinah (Cymbidium hartinahianum) merupakan anggrek tanah yang hidup merumpun.

Anggrek Tien Soeharto ini mengingatkan saya akan komentar Pakde Cholik, pemilik blog abdulcholik.com dalam postingan Alamendah Blog yang berjudul Perbedaan Rafflesia Arnoldii dan Bunga Bangkai. Terlontarlah sebuah pertanyaan; “…Apakah ada bunga atau tumbuhan yang namanya diambil dari nama orang Indonesia ?…”. Sebuah pertanyaan yang terlahir dari keresahan akan sederet penemuan satwa dan flora Indonesia yang banyak dilakukan oleh peneliti asing sedangkan peneliti bangsa sendiri terkesan lebih sukan di balik meja. Sehingga berbagai tanaman Indonesia pun mempunyai nama asing.

Sabtu, 12 Februari 2011

Teratai Tanaman Air dengan Bunga Mempesona

Bunga Teratai putih (Nymphaea alba)
Teratai merupakan nama umum untuk genus Nymphaea yang merupakan tumbuhan air. Tanaman teratai memiliki ciri khas dengan daun yang mengambang di permukaan air yang tenang. Tanaman teratai pun menghasilkan bunga mempesona yang memiliki warna beraneka ragam.

Di beberapa daerah di Indonesia teratai dikenal dengan beberapa nama yang hampir mirip seperti teratai, dan terate. Dalam bahasa Inggris, bunga dari genus Nymphaea ini dikenal sebagai water-lily atau waterlily.

Terdapat lebih dari 50 jenis (spesies) teratai di dunia yang tersebar mulai dari daerah tropis hingga subtropis. Konon spesies-spesies teratai tropis berasal dari Mesir. 

Kamis, 10 Februari 2011

Bunga Mawar

Bunga mawar dengan nama ilmiah Rosaceae merupakan tanaman dari Ordo Rosanales sangatlah pantas menyandang julukan si ”Ratu Bunga” karena hampir semua orang menyukai dan mengenal mawar. Warna bunganya yang cantik menawan dengan aneka ragam warna warni seakan menghidupkan suasana taman menjadi semarak, ditambah lagi pesona harumnya yang semerbak wangi.

Bunga mawar dikenal mempunyai banyak varietas sehingga disebutlah dia Rosaceae atau keluarga mawar mawaran. Kemajuan teknologi semakin membuat keluarga tanaman ini beraneka ragam dengan warna warninya mulai dari merah, ungu, hitam dan bahkan campuran beberapa warna. Disamping itu kelopak bunganya juga semakin variatif, dari yang berkuntum tunggal, ganda sampai yang bertumpuk.

Secara umum, bunga mawar dikelompokkan berdasarkan perawakan dan sifat pertumbuhannya menjadi 4 kelompok besar. Yakni: bunga mawar semak yang banyak ditanam sebagai pagar, mawar kerdil berupa tanaman dalam pot, mawar pohon dan terakhir mawar liana yang tumbuh merambat.

Selasa, 08 Februari 2011

Bunga Mawar, Jenis & Arti Warnanya

Bunga mawar telah sejak dahulu menginspirasi orang untuk menggunakan 'bahasa bunga mawar' dengan mengasosiasikan warna, jenis dan jumlah bunga mawar yang dihadiahkan. Secara umum, bunga mawar diartikan sebagai bunga cinta. Sudah sangat kondang bahwa bunga mawar merah meyatakan 'I Love You'.

Akan lebih baik untuk mengetahui makna simbolik dibalik bunga mawar yang akan dihadiahkan kepada orang tercinta. Pemilihan warna, jenis dan jumlah bunga yang tepat dapat menyampaikan pesan yang tepat pula kepada penerima hadiah bunga mawar. Para ahli bunga telah menyusun daftar arti bunga mawar sebagai berikut:

Minggu, 06 Februari 2011

Semerbak Harum di Taman Bunga (4/4)

Racun Panah, Bintang, dan Si Kering

Pernahkan Anda mencicipi kue ararut? Kue yang renyah itu dibuat dari tepung ararut yang diperoleh dari akar tanaman Ararut atau Arrowroot (terjemahan harfiahnya akar panah). Tepung tanaman ini digunakan oleh suku Indian di Amerika untuk mengobati luka akibat panah beracun. Karena itulah kemudian tanaman ini dinamakan demikian.

Bunga lain yang banyak disukai kaum wanita adalah bunga Aster. Dahulu, warna bunga ini terbatas hanya putih, merah muda, dan ungu. Sekarang, dengan kemajuan dalam bidang teknologi perbungaan, kita dapat memperoleh bunga Aster berwarna kuning dan kuning emas. Bila melihat bentuknya yang cantik itu, Anda teringat pada apa? Tidak salah kalau Anda menyebut bintang karena dalam bahasa Latin, aster memang berarti bintang.

Azalea adalah nama bunga yang tanamannya seperti semak. Bunganya berwarna putih, kuning, dan merah tua keunguan. Dalam bahasa Yunani, azalea berarti kering. Nama tersebut sungguh tepat karena tanaman ini dapat berbunga subur bila tumbuh di tanah yang kering dan berpasir.

Jumat, 04 Februari 2011

Semerbak Harum di Taman Bunga (3/4)

Edelweiss, Gladiolus, Anggrek

Siapa yang tak kenal keluarga Von Trapp dari Austria? Masyarakat dunia berkenalan dengan keluarga ini melalui film istimewa pemenang hadiah Oscar, The Sound of Music. Pada tahun 1970-an, ketika film itu diputar di sejumlah bioskop di kota Bandung, banyak orang yang menontonnya sampai beberapa kali. Sekarang, video dan DVD-nya merupakan salah satu film yang paling banyak peminatnya di seluruh dunia. Dalam film berdurasi sekitar 3 jam ini, banyak lagu indah didendangkan – salah satu di antaranya Edelweiss. Masih ingatkah Anda ketika Julie Andrews, si pengasuh anak, berdiri terpesona mengagumi tuannya, Baron Von Trapp, yang diperankan Christopher Plummer, yang dengan penuh perasaan menyanyikan lagu Edelweiss? Bunga kecil yang banyak tumbuh di Pegunungan Alpen ini mendapatkan namanya dari gabungan dua kata Jerman: edel yang berarti mulia, dan weiss yang berarti putih atau suci. Memang Edelweiss dikenal sebagai lambang kesucian, khususnya di negara seperti Swiss dan Austria.

Selasa, 01 Februari 2011

Bunga dan Tiruan Bunga

Dunia pengantin modern memiliki banyak pilihan dibandingan dengan dunia pengantin dulu salahsatunya tentang pemilihan bunga. Kemajuan teknologi menyebabkan keberadaan bunga asli tergantikan dengan adanya bunga tiruan. Apakah akan memilih menggunakan bunga tiruan dari berbagai bahan atau menggunakan aneka bunga asli untuk hari pernikahan mereka. Bunga tiruan dari berbagai bahan memiliki banyak kelebihan yang tidak dimiliki bunga asli yang segar dan sebaliknya. Namun, tetap ada makna yang khusus tentang bunga asli yang membuat banyak pasangan pengantin tidak dapat menolak untuk tetap menggunakan bunga asli pada hari pernikahan mereka. Kedua pilihan tentang apakan memilih menggunakan bunga tiruan atau bunga asli memiliki keunggulan masing-masing. Disini mari kita lihat apa yang dapat ditawarkan masing-masing bunga.

Bunga dan Tiruan Bunga

10 alasan mengapa memilihi bunga tiruan:

Sabtu, 29 Januari 2011

Bunga Tanda Cinta

Bunga tak ada habis-habisnya dieksplorasi. Dijadikan hadiah untuk yang tersayang, atau ditaruh sebagai pajangan di sudut ruang.

Katakan dengan bunga. Setangkai bunga bisa memberikan sejuta makna. Menjadi simbol cinta, kesehatan, dan umur panjang, misalnya. Tak heran jika nilai dan makna bunga selalu dikaitkan dengan bentuk, warna, bau, lagenda, mitos, atau kepercayaan tertentu.

"Warna bunga diyakini melambangkan sesuatu. Warna merah dari mawar, misalnya, dikatakan sebagai simbol cinta," ujar Widi dan Wida, pemilik Wid Florist di daerah Bogor, yang banyak menerima pesanan bunga mawar untuk kalangan remaja yang sedang jatuh cinta.

Selain bunga hidup, bunga artifisial pun banyak digemari orang. "Biasanya, kan, karena lebih tahan lama dan enggak cepat layu. Bunga hidup paling hanya seminggu. Sementara bunga buatan bisa sampai bertahun-tahun. Kalau sudah bosan tinggal diganti saja dengan bunga lain," imbuh Widi sembari tersenyum.

Jumat, 28 Januari 2011

Semerbak Harum di Taman Bunga (2/4)

Bunga Terbesar dan “Terharum”

Bangsa Indonesia boleh berbangga karena begitu banyaknya spesies tanaman berbunga yang tumbuh di tanah tercinta ini. Bahkan, kabarnya Indonesia memiliki jenis anggrek terbanyak di dunia, yang masih belum seluruhnya teridentifikasi di belantara hutan Kalimantan dan Sumatera.

Salah satu kartupos bergambar khas Indonesia yang banyak beredar di toko buku adalah gambar bunga Rafflesia arnoldi. Sebuah buku terbitan Indonesia yang sampulnya menggunakan gambar bunga ini telah menarik perhatian sejumlah pengunjung Pameran Buku Internasional 1995 di Tokyo. Saya bersama Ibu Aida Joesoef dari Ikapi yang bertugas saat itu, dengan bangga menceritakan kekhasan bunga terbesar itu (padahal kami belum pernah melihat bunga itu dengan mata kepala sendiri!). Nama bunga ini kabarnya berasal dari Stamford Raffles (1781–1826), penguasa berkebangsaan Inggris yang pernah menduduki Indonesia di masa lalu.

Bunga lain asal Indonesia yang tak kalah menariknya adalah bunga yang konon amat “harum” alias bunga bangkai. Tanaman yang berbunga sekali dalam waktu 1-3 tahun ini ditemukan di Sumatera pada tahun 1868, bernama Latin Amormophallus titanum.

Bunga yang Tepat di Hari Pernikahan

BUNGA menjadi satu komponen penting dalam sebuah pesta pernikahan. Tanpa kehadirannya, pesta tidak akan tampil cantik dan menarik.

Melalui tatanan bunga yang indah, area resepsi pernikahan dapat disulap menjadi lokasi romantis yang tak terlupakan oleh kedua pengantin dan tamu undangan yang hadir dalam pesta tersebut.

Pilihan warna dan jenis bunga yang digunakan menjadi cara pengantin untuk merefleksikan kepribadian mereka. Karena itu, hanya mereka yang punya selera tinggi memilih bunga yang bisa menciptakan resepsi pernikahan terasa unik dan berbeda dari lainnya.

Kamis, 27 Januari 2011

Semerbak Harum di Taman Bunga (1/4)

Katakanlah dengan bunga. Demikian kata pepatah, yang di masa lalu pernah dipermasalahkan sebagian orang di beberapa kota besar Indonesia. Kala itu ada anjuran agar ucapan selamat tidak lagi disampaikan dengan mengirim karangan bunga, melainkan dengan cara lain, biasanya sumbangan berupa uang. Cara ini dianggap lebih bermanfaat karena bukankah bunga kiriman pada akhirnya dibuang dan menjadi sampah? Tetapi, tentu saja mereka yang mencari nafkah dengan mengandalkan bunga menjadi uring-uringan. Rezeki mereka terpangkas oleh kebijakan yang dilatarbelakangi oleh niat mengurangi sampah itu. Padahal, kalau dipikir-pikir, sampah bunga yang bersifat organik ini sangat mudah hancur, dan dipastikan tidak mencemari lingkungan. Marilah pembaca, kita berjalan-jalan di taman bunga khayal dan membalik-balik kisah di balik beberapa nama bunga dan tanaman.

Lebih dari 40 tahun yang silam, ketika pertama kali melangkahkan kaki masuk ke kampus Ganesha sebagai mahasiswa baru, saya disambut dengan bunga Air Mata Pengantin. Nama yang puitis bukan? Sampai sekarang, bunga berwarna merah muda itu, yang bentuknya bak tetesan air mata, masih tetap setia menyambut warga dan para tamu ITB di pintu gerbangnya yang khas.


Bunga Jeumpa, Flora Maskot Provinsi Aceh

Bunga Jeumpa (Michelia champaka) atau disebut juga Cempaka Kuning, merupakan satu dari sekitar 50 spesies anggota genus Michelia. Bunga Jeumpa merupakan pohon atau perdu yang mempunyai tinggi antara 3 – 6 meter. Memiliki bunga yang berbau wangi dan berwarna oranye, kuning atau putih krem, berukuran agak besar, helaian bunganya tersusun dalam untaian yang banyak. Buahnya coklat terdiri atas 2-6 biji. Minyak bunga ini digunakan sebagai bahan parfum. Bunga Jeumpa merupakan flora identitas (maskot) provinsi Nanggroe Aceh Darussalam.

Bunga Jeumpa atau Cempaka Kuning ini berasal dari India dan tersebar mulai dari India, Indo Cina, Indo Cina, Semenanjung Malaya, Sumatra, Jawa dan Kepulauan Sunda Kecil. Bunga Jeumpa tumbuh dipinggir hutan pada tanah yang subur pada ketinggian hingga 1500 m dpl.

Edelweis Bunga Abadi

Edelweis (kadang ditulis eidelweis) atau Edelweis Jawa (Javanese edelweiss) juga dikenal sebagai Bunga Abadi yang mempunyai nama latin Anaphalis javanica, adalah tumbuhan endemik zona alpina/montana di berbagai pegunungan tinggi Indonesia. Tumbuhan ini dapat mencapai ketinggian maksimal 8 m dengan batang mencapai sebesar kaki manusia walaupun umumnya tidak melebihi 1 m. Tumbuhan yang bunganya sering dianggap sebagai perlambang cinta, ketulusan, pengorbanan, dan keabadian ini sekarang dikategorikan sebagai tanaman langka.

Saya teringat dengan Suzie, teman wanita saya yang dengan bangga memamerkan bunga edelweis yang diberikan oleh pacarnya. Katanya, edelwis merupakan perlambang cinta yang penuh ketulusan mengingat tekstur yang halus dan lembut dengan warnanya yang putih (walau ini sebenarnya tergantung kepada habitat di mana ia tumbuh yang menyebabkan warnanya agak kekuning-kuningan, keabu-abuan ataupun kebiru-biruan).

Dekorasi Bunga untuk Suasana Hari Pernikahan

Menurut penelitian bunga juga mengahadirkan energi positif. Keunggulan-keunggulan itulah yang membuat bunga selalu menjadi andalan saat mendekorasi pesta pernikahan.

Saat ini dekorasi bunga tidak lagi terbatas pada jenis bunga dan maknanya. Pemilihan bunga lebih memperhatikan pada warna dan tema yang diinginkan pengantin. “Semua jenis bunga bisa digunakan. Semuanya tergantung tema”, ungkap Bu Angela yang sudah 20 tahun berkecimpung di bidang florist.

Dekorasi bunga untuk pernikahan biasanya menggabungkan 5-6 jenis bunga. Selain itu juga digabungkan dengan daun yang memiliki bentuk yang bagus dan ketahanan yang baik. Daun yang biasa digunakan antara lain daun pandan dan daun ruskus. Dekorasi bunga ini juga dipadukan dengan aksesori lain yang mempercantiknya. Seperti kristal, mutiara, bulu ayam, ranting kecil, bahkan kain jala. Tidak jarang juga dekorasi bunga dipadukan dengan lampu sehingga tampilannya makin eksotis.

Rabu, 26 Januari 2011

Inilah Taman yang Tak Repot Dirawat

JAKARTA, KOMPAS.com — Memimpikan taman mungil di tengah panasnya lingkungan perkotaan bisa jadi harapan semua orang. Siapa sih yang tidak mau bekerja, beraktivitas, serta bersantai di tempat yang terkesan sejuk? Namun, kendala kurangnya waktu menjadi kendala hampir sebagian besar masyarakat kota.

Akan tetapi, jangan patah harapan karena hal itu bisa disiasati dengan menghadirkan taman artifisial. Meski tidak serindang taman asli dengan tumbuhan alami, taman artifisial setidaknya bisa menyugesti pikiran agar lebih rileks. Pemanfaatan taman artifisial ini salah satu yang dikembangkan perusahaan florist untuk interior desain, Blomst.